Pelatihan Kemasan Produk 2025, DPRD Dorong UMKM Barito Utara Naik Kelas
Ap
Hai Kalteng – Muara Teweh - Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Suhendra, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap langkah Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disnakertranskop-UKM) yang menggelar Pelatihan Kemasan Produk bagi Pelaku Usaha Mikro dan Kecil Tahun 2025.
(Baca Juga : Suwono Terpilih Secara Aklamasi Pimpin Kormi Barito Selatan Periode 2022–2026)
Pelatihan yang berlangsung di Wisma Barakati Tepian Kolam Muara Teweh tersebut diikuti 40 pelaku UMKM dari berbagai kecamatan dan dibuka secara resmi oleh Kepala Disnakertranskop-UKM Barito Utara, M. Mastur.
Dalam sambutannya, Mastur menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi langkah strategis pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sekaligus memperkuat daya saing UMKM di tengah kompetisi pasar dan perkembangan digital yang semakin pesat.
Menanggapi hal tersebut, Suhendra menyatakan apresiasi dan menyebut program itu sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat pelaku usaha di tingkat bawah.
“Kemasan produk adalah wajah sebuah usaha. Dengan kemasan yang menarik dan berkualitas, produk lokal kita bisa lebih kompetitif dan diminati pasar yang lebih luas,” ujar Suhendra, Rabu (12/11/2025) di Muara Teweh.
Menurutnya, kemasan tidak hanya berfungsi sebagai pelindung produk, tetapi juga bagian penting dari strategi pemasaran yang dapat meningkatkan nilai tambah serta citra produk daerah. Ia berharap pelatihan tersebut memberikan dampak nyata bagi peningkatan pendapatan serta keberlanjutan usaha mikro dan kecil di Barito Utara.
“Banyak produk lokal kita sebenarnya berkualitas, namun kurang unggul di pasar karena kemasannya belum maksimal. Dengan pelatihan ini, saya yakin pelaku UMKM bisa lebih kreatif dan menyesuaikan diri dengan selera pasar modern,” tambahnya.
Lebih jauh, Suhendra menekankan pentingnya pendampingan berkelanjutan dari pemerintah daerah setelah pelatihan berakhir, sehingga para peserta benar-benar dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam pengembangan usahanya.
“Pelatihan ini sangat baik, tetapi yang lebih penting adalah tindak lanjutnya. Pemerintah perlu tetap mendampingi pelaku UMKM, mulai dari produksi, desain, hingga pemasaran digital,” tegasnya.
- Tinggalkan Komentar
Hai Kalteng